Minggu, 21 Maret 2010

INI MASALAH KEBERANIAN

“Didedikasikan untuk Pesta Wirausaha 2010, dalam rangka Milad 4 TDA” Kemampuan dalam menyediakan modal tidak perlu diragukan lagi, bahkan sudah di patok di kisaran 300 juta siap di gelontorkan, konsep bisnis beserta segala macam perhitungan cash flow dan rencana A, rencana B, sampai rencana Z untuk jalan keluar jika cash flow meleset juga sudah disiapkan, sudah ada team yang terdiri dari orang-orang pintar semua, bahkan jenis usaha yang mau di jadikan ladang bisnis udah ditetapkan. Jika anda di posisi tersebut di atas tapi ternyata usahanya belum mulai-mulai, kira2 apa yang salah yha?? Problem di atas dialami oleh seorang teman yang sudah lama ingin buka usaha, segala yang saya sebut di atas sudah dimilikinya, tapi celakanya, karena partnernya kerja di sebuah bank, di bagian compliant lagi, maka hitunganya malah njlimet bahkan bias dikatakan tidak pernah ketemu hitungan balik modalnya, belum lagi kata partner usahanya, gimana kalo pelangganya gak sesuai hitungan?? he.. he.., saya hanya bisa bercanda, kalo gitu uangnya pinjamin ke saya saja, buat modal buka warung bakso. Tapi bukan itu jawabanya, jika anda juga mengalami hal yang sama, jawabanya yang betul adalah anda tidak punya keberanian dan tidak punya mental sebagai entrepreneur. Saya yakin bloking mental atau mind set menjadi orang gajian dalam diri anda masih besar. Kalo itu yang terjadi saya sarankan sudah puas sajalah sebagai orang gajian saja he.. he… karena bagaimana kita mau tahu cash flow yang sudah kita buat bisa jalan atau tidak kalo kita tidak pernah menjalankannya?? Bagaimana kita bisa tahu kalo pelangganya akan tidak sesuai hitungan, jika kita belum pernah usaha untuk mencari pelanggan?? Membuka usaha bukanlah melulu tentang punya modal yang besar dan banyak ataupun harus mempunyai pendidikan yang tinggi dan jago menghitung cash flow. Yang paling diperlukan untuk memulai sebuah usaha adalah anda harus punya keberanian, yaitu keberanian untuk memulainya dan menjalanakan usaha tersebut sampai keberanian untuk bangun kembali jika usaha tersebut jatuh. Banyak kisah inspiratif dari para pengusaha sukses yang hanya dengan modal seadanya tapi punya keberanian untuk memulai dan akhirnya menjadi miliader, yang dapat kita jadikan bahan inspirasi untuk menumbuhkan keberanian kita. Kisah Bob Sadino, yang memulai usahanya dengan jualan telurnya dari rumah ke rumah yang melegenda, sampai akhirnya mampu membangun dan mempunyai jaringan supermarket fresh product yang besar, adalah salah satu contoh bagaimana keberanian untuk memulai mengalahkan segala keterbatasan yang ada. Hal kedua yang juga penting adalah mengubah mind set dalam memulai usaha. Banyak orang yang mempunyai keinginan untuk berwirausaha tapi takut bangkrut atau merugi. Sebelum memulai usaha justru yang dipikirkanya adalah bagaimana kalo rugi atau bagaimana kalo nanti malah meninggalkan hutang. Akibatnya semangat untuk berwirausahanya kembali memudar atau kalaupun dipaksakan akhirnya rugi beneran, karena dari awal yang dipikirkan adalah ketakutan untuk merugi. Coba anda balik mind set anda menjadi bagaimana kalo untung yha atau bagaimana kalo tiba2 usahanya besar yha??? Insya Allah usaha anda untung dan besar, kenapa?? Karena ada nasehat dari orang bijak “you are what you think are you” atau “anda akan menjadi apa yang anda pikirkan tentang diri anda sendiri”. Jika dalam memulai usaha anda sudah berpikir tentang rugi, secara otomatis karena yang terprogram di otak kita adalah rugi maka otak kita akan mengendalikan kita kearah tindakan-tindakan yang membawa dampak yang negative terhadap usaha kita. Sebaliknya jika pikiran kita sudah berpkir tentang untung dan pengembangan usaha, maka otomatis otak akan mengendalikan kita ke arah tindakan-tindakan yang membawa dampak positif bagi usaha. Bagaimana jika ada masalah dalam usaha??? Masalah itu soal biasa, maka hadapi saja. Dibalik masalah pasti ada kemudahan. Disamping itu, jika ada masalah datang ke usaha anda, itu tandanya usaha anda akan naik kelas. Semua masalah insya Allah pasti bias diatasi, karena Allah sudah berjanji dalam Al Qur’an bahwa Allah hanya akan memberikan ujian kepada hamba-Nya sesuai kemampuan hamba tersebut, sepanjang hamba tersebut mau berdo’a dan berusaha semaksimal mungkin. Yang kedua jika timbul masalah maka focus pada peluang di balik masalah tersebut, jangan focus pada masalahnya. Untuk itu mind set yang perlu kita bangun adalah sebagai berikut; “berat sich masalahnya, tapi peluangnya juga ada tuch”. Jika mind set kita sudah seperti di atas, maka fokuskan pada peluang yang ada dan kejar terus peluang tersebut, anggap masalahnya sebagai bonus. Jangan sampai mind set yang kita pakai dalam menghadapi masalah adalah mind set pecundang yaitu “peluangnya ada sich, tapi masalahnya berat banget tuch”. Jika anda menggunakan mind set yang kedua, maka saya yakin anda akan mundur, karena sudah focus pada masalahnya dan melihat peluang yang ada hanya sekedar sampingan saja bukan focus utama. Untuk menumbuhkan keberanian dalam membuka usaha dapat dilakukan dengan cara bergabung dalam komunitas wirausaha. Ingatlah dalam sya’ir lagu tentang “tombo ati”, jika kita ingin menjadi orang soleh, maka bergaulah dengan orang soleh, sya’ir tersebut berlaku disini, jika ingin jadi wirausahawan bergaulah dengan wirausahawan yang lain, karena akan membantu kita merubah mind set, menambah wawasan tentang usaha itu sendiri, memperluas networking dan yang jelas akan menjaga semangat wirausaha kita. Jika anda ingin bukti hal tersebut di atas, silahkan daftar di Pesta Wirausaha 2010 di www.pestawirausaha.com

Tidak ada komentar: