Minggu, 28 Februari 2010

TIDAK PUNYA MEJA LIPAT, MEJA SETRIKA-PUN JADI (Sepenggal Cerita Ngelapak Di TMII bersama Laskar KOMPAK TDA

Setelah kuping selalu panas serta tangan gatal-gatal dengar cerita teman-teman KOMPAK TDA yang ngelapak di TMII, ditambah kedahuluan action yang dilakukan Mas Rozi, (partner di www.distributorbakso.com ) untuk jualan Bakso Bakar, pagai tadi akhirnya saya bergabung juga dengan teman-teman KOMPAK ngelapak di TMII. Dengan membawa rombongan besar, (istri dan 2 anak yang masih balita plus asissten rumah tangga), misi ngelapakpun akhirnya ketambahan sekalian ber-wisata ke TMII. Dengan peralatan seadanya, bahkan meja yang saya pakai untuk menggelar dagangan memakai meja setrika, tidak mengurangi keasyikan untuk berjualan secara langsung kepada pembeli. Mengambil lokasi di kawasan wisata makanan kayu gede lot no.48, terlihat beberapa laskar KOMPAK juga menyusul hadir kemudian. Ada Mang Yana dan mbak Galuh, Pak Hantiar sekeluarga, Pak Dedy juragan Teh Bandulan, ibu Riana, Ibu Ely dan beberapa laskar KOMPAK lainya . Walaupun keadaan agak sepi dan tidak seramai hari minggu yang lalu-lalu, akibat libur panjang akhir pekan, hal tersebut tidak mengurangi semangat laskar KOMPAK untuk jualan. Dari lapak saya, tercatat 30 porsi bakso bakar barbeque terjual selama 2 jam. Lapak Pak Hantiar dan teman-teman yang lain juga banyak didatangi pembeli. Apalagi lapak Pak Dedy, dengan teh bandulanya, yang pada awal buka dibanderol 1.500 per gelas, setelah peminat banyak harganya malah naik menjadi 2.000, tapi pembelinya malah banyak justru setelah harga dinaikan . Dari ngelapak hari ini, banyak sekali hikmahnya, salah satunya adalah tidak perlu harus mempunyai alat-alat lengkap untuk ngelapak, sayapun akahirnya pakai meja setrika, malah Pak Dedy pernah membawa daun jendela rumahnya untuk alas ngelapak di TMII. Ada juga teman KOMPAK (mas Ricky) yang SMS ke saya, minta ikut ngelapak, mau jadi asisten saya karena belum pede mau buka lapak sendiri. Akhirnya yang bersangkutan saya suruh dating aja ke TMII dan kenalan dengan teman-teman KOMPAK lainya, dengan harapan minggu depan MasRicky sudah pede buka lapak sendiri setelah melihat teman-temna KOMPAK juga ngelapak dengan alat seadanya.

3 komentar: